Grand Syaikh Al-Azhar Apresiasi Toleransi Beragama di Indonesia

Grand Syaikh Al-Azhar Apresiasi Toleransi Beragama di Indonesia

Grand Syaikh Al Azhar, mengapresiasi Indonesia sebagai negeri agamis dan penuh keramahan, dalam acara dialog lintas agama bertajuk “Resepsi Antar Iman dan Peradaban di Langham Hotel, Jakarta Barat.

Imam besar Al Azhar berpesan, meskipun beragam, harus tetap saling menggenggam. Tetap mempertahankan keramahan kepada siapa pun meskipun berbeda. Terus bertekad melestarikan persaudaraan, kesetaraan dan harmoni di tengah keragaman bahasa, suku, budaya dan agama-agama.

Dialog yang digelar Kementrian Agama dan pimpinan Pusat Pengurus Besar Nahdlatul Ulama ini, dihadiri perwakilan tokoh dari 5 agama: Protestan, Katolik, Hindu, Budha Dan Konghucu.

Sekitar 1.800 peserta dari berbagai kalangan, memadati ruangan, menyambut gembira kedatangan imam besar Al Azhar. Turut hadir ratusan rektor perguruan tinggi dan perwakilan Kantor Wilayah agama se-Indonesia.

Menteri Agama, Yaqut Cholil Quomas dan ketua PBNU Yahya Staquf, mengapresiasi kedatangan Grand Syaikh ke Indonesia dalam rangka penguatan kerjasama dan promosi toleransi, kerukunan serta harmonisasi antar umat beragama.

Kehadiran Grand Syaikh, diyakini menjadi spirit positif dalam memperkuat bangunan hubungan yang harmonis antara umat beragama di Indonesia.