Prabowo Kepada MBZ: Terima Kasih Atas Kerja Sama Rs Lapangan Di Gaza
Abu Dhabi, UAE – Presiden RI, Prabowo Subianto, mengucapkan terimakasih kepada Presiden Uni Emirat Arab, Mohammed bin Zayed Al Nahyan, atas kerja sama terkait Rumah Sakit Lapangan di Rafah dan Gaza. Hal tersebut disampaikan Prabowo dalam pertemuannya dengan Presiden MBZ, di Qasr Al Watn, Abu Dhabi, 23 November 2024.
“Saya ingin mengucapkan terima kasih dalam rangka memberi bantuan kemanusiaan, UEA mengajak kami dan tim kesehatan kami bekerja sama dengan RS lapangan UEA di Rafah, Gaza,” ujar Presiden Prabowo.
Hal tersebut disampaikan Prabowo dalam pertemuannya dengan Presiden MBZ, di Qasr Al Watn, Abu Dhabi, Sabtu (23/11), sebagaimana tayangan video yang diterima di Jakarta, Minggu.
Prabowo menyatakan sangat berterima kasih atas ajakan UEA dalam kerja sama itu.
Adapun dalam berbagai kesempatan sebelumnya Prabowo Subianto menyatakan sikap Indonesia yang mendesak gencatan senjata segera dilakukan di Gaza.
Hal itu sempat diutarakan Prabowo dalam forum KTT G20 di Brasil, termasuk saat berkunjung menemui sejumlah pemimpin negara besar.
Sementara itu Dari tayangan video akun youtube Sekretariat Presiden saat mengunjungi Uni Emirate Arab, Prabowo disambut upacara kenegaraan. Kendaraan Presiden melewati pasukan berkuda dan berunta, dengan diiringi pemusik tradisional dan dentuman meriam 21 kali.
Dalam pertemuan ini, Presiden Prabowo dan Presiden MBZ juga menyaksikan pertukaran nota kesepahaman (MoU) dalam sejumlah bidang, yaitu industri dan advanced technology, energi, kesehatan, kebudayaan, pariwisata, pertambangan dan infrastruktur, serta pengembangan dan pembaharuan pemerintahan. Upacara penyambutan kenegaraan pun ditutup dengan jamuan santap siang oleh Presiden MBZ. Turut mendampingi Presiden Prabowo dalan kunjungan ini adalah Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Pariwisata Widiyanti Putri, Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Perkasa Roeslani, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Wamen Perumahan dan Kawasan Permukiman Fahri Hamzah, Dubes RI untuk PEA Husin Bagis, dan Dirut Pertamina Simon Aloysius Mantiri.