Pertemuan Menteri Teluk-AS Sampaikan Kekhawatiran atas Eskalasi di Timur Tengah
NEW YORK – Pertemuan Menteri Dewan Kerjasama Teluk (GCC) dan Amerika Serikat menyuarakan keprihatinan mendalam atas eskalasi baru-baru ini di wilayah Timur Tengah. Para menteri menekankan pentingnya perdamaian yang berkelanjutan untuk mencapai kawasan yang lebih stabil.
Pertemuan ini berlangsung di New York pada hari Rabu, dipimpin oleh Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Perdana Menteri Qatar Sheikh Mohammed bin Abdulrahman Al-Thani. Dalam pertemuan tersebut, para menteri menegaskan komitmen mereka terhadap kemitraan strategis antara GCC dan AS, serta pentingnya koordinasi di semua bidang untuk mencapai stabilitas.
Para menteri juga menyatakan dukungan mereka untuk solusi dua negara bagi Palestina dan Israel, serta mendesak agar tindakan sepihak yang dapat merusak prospek perdamaian dihentikan. Mereka juga menyoroti pentingnya perlindungan tempat-tempat suci di Yerusalem dan menyerukan pembukaan perbatasan Rafah untuk memfasilitasi bantuan kemanusiaan ke Gaza.
Selain itu, pertemuan tersebut menggarisbawahi kekhawatiran atas penyebaran misil balistik dan UAV di wilayah tersebut, serta menekankan perlunya penyelesaian konflik secara damai, termasuk sengketa pulau antara UEA dan Iran. Para menteri juga menyerukan keamanan maritim di Laut Merah dan Teluk Aden, menekankan pentingnya kebebasan navigasi di wilayah tersebut.
Sumber Foto: Saudigazette
