Persidangan Netanyahu Lanjut di Tengah Gempuran Israel ke Gaza

Tel Aviv – Persidangan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dilanjutkan minggu ini setelah reses dua bulan sejak dimulainya serangan Israel ke warga Palestina di Jalur Gaza.

Sidang tersebut pertama kali dimulai pada Januari 2020. Netanyahu menjadi perdana menteri Israel pertama yang hadir di pengadilan sebagai terdakwa yang diadili atas tuduhan penipuan, pelanggaran kepercayaan, dan penyuapan. 

Ia menyebut dakwaan tersebut sebagai “rekayasa” dan upaya elit liberal dan media Israel untuk menggulingkan dia dan blok sayap kanannya. Berdasarkan hukum Israel, dia tidak diharuskan mundur dari jabatannya kecuali dia terbukti bersalah dan hukuman tersebut tetap ditegakkan selama proses banding.

Persidangan sempat dihentikan setelah 7 Oktober karena pengadilan Israel beroperasi pada jadwal darurat kala itu setelah Operasi Banjir Al-Aqsa. Dengan kembalinya pengadilan ke aktivitas normal bulan ini, persidangan Netanyahu akan terus berlanjut meskipun penyerangan ke Gaza masih berlangsung.

Sidang pengadilan pada hari Senin (4/12/2023) dimulai dengan kesaksian Eran Buchnik, seorang penyelidik yang menyelidiki dugaan korupsi Netanyahu. Setelah Buchnik, pengadilan akan mendengarkan kesaksian penyelidik Dotan Malichi dari unit kejahatan besar Lahav 433, dan Lior Shpitz, penyelidik Otoritas Sekuritas. (Red – MEMO, Anadolu, CNN)

Sharing

Leave your comment