Pejuang Hizbullah Kirim Surat kepada Keluarga Syuhada
Para pejuang Perlawanan Islam di Lebanon, Hezbollah, mengirimkan pesan yang tulus kepada keluarga para syuhada yang gugur dalam Operasi Rakyat Perkasa melawan Israel. Mengutip Al Maydeen (12/11/2024) Hizbullah berterima kasih dan berjanji melindungi keluarga para syuhada dengan segala cara.
Militan yang didukung Iran turut berkomitmen untuk terus membela tanah air dan rakyat hingga kemenangan tercapai.
“Dengan nama Allah, Yang Maha Pengasih, Maha Penyayang
{Di antara orang-orang mukmin ada beberapa pria yang telah membuktikan kebenaran terhadap apa yang telah mereka janjikan kepada Allah. Sebagian dari mereka telah menepati janji mereka [dengan nyawa mereka], sementara yang lainnya masih menunggu [giliran mereka]. Mereka tidak pernah mengubah sedikit pun [komitmen mereka].}
Dari mereka yang berada di garis depan dalam perjuangan Jihad, perlawanan, ketahanan, dan kepahlawanan, kami menyampaikan, pada peringatan Hari Syuhada Hezbollah, ucapan selamat dan doa yang mendalam kepada keluarga para syuhada dan mereka yang telah memberikan pengorbanan mereka, sambil memohon kepada Allah untuk memberikan kesabaran kepada kalian, dan derajat tertinggi di dunia ini serta di akhirat.
Kami berjanji kepada kalian, wahai keluarga para syuhada kami, untuk tetap teguh di jalan mereka, menjadi pembawa obor jalan mereka, dan mengikuti petunjuk mereka serta membawa tujuan mereka sampai kita meraih kemenangan akhir melawan musuh-musuh agama kita.
Pada kesempatan ini, yang sangat kami hargai, kami merayakan derajat mulia para syuhada kami yang berada di tempat tertinggi, di mana mereka bersatu dengan Pemimpin Syuhada Ummat, Yang Mulia Sayyid Hassan Nasrallah (semoga Allah memberikan berkah kepada mereka semua), di hadapan Tuhan, Nabi Muhammad, dan Ahlul-Bayt.
Janji kami terhadap darah yang suci adalah untuk tetap berada dalam jejaknya, melindungi tanah air, membela rakyat kami, dan menjaga negeri ini dengan pandangan mata kami.
Kami menghormati keluarga para syuhada mulia kami—ayah, ibu, anak-anak, istri-istri…
Dengan rasa hormat dan takzim yang mendalam, kami menghargai pengorbanan dan kontribusi mereka, yang akan berkembang menjadi kemenangan yang gemilang, dengan panji Jihad kami yang berkibar tinggi, tetap menjadi mercusuar yang menerangi jalan para pejuang dan kaum tertindas yang merindukan kemunculan Imam kami, Al-Mahdi yang ditunggu-tunggu (semoga Allah mempercepat kedatangannya), dari Ahlul-Bayt.
Putra-putra setia kalian,
Para Pejuang Perlawanan Islam.”
BACA JUGA: Rudal Hizbullah Hantam Bandara Ben Gurion Tel Aviv
Hezbollah memperingati Hari Syuhada setiap tahun pada tanggal 11 November sebagai penghormatan kepada jiwa Ahmad Qasir, yang melakukan aksi syahid di pusat komando Israel di Tyre, Lebanon, saat invasi Israel ke Lebanon pada tahun 1982. Ia meledakkan seluruh bangunan tersebut dan menewaskan lebih dari seratus perwira dan tentara Israel.
Kepala Kantor Hubungan Media Hizbullah, Mohammad Afif menyebut pejuang Hizbullah siap dan siaga untuk menghadapi perang panjang dan memiliki persenjataan yang mampu memberikan pukulan besar pada penjajah Israel.