Kampanye Michigan: Trump Seru Muslim Memilihnya, Harris ingin Akhiri Konflik di Gaza

Sabtu kemarin di kota Detroit negara bagian Michigan, kandidat presiden Amerika Serikat dari Partai Republik, Donald Trump mengaku sudah menemui sekelompok imam setempat dan merasa pantas mendapat dukungan dari para pemilih Muslim karena ia akan mengakhiri konflik dan membawa perdamaian ke Timur Tengah. Melansir dari midor.co 27 Oktober 2024, imam Islamic Center Detroit, Belal Alzuhairi mengatakan “Kami meminta umat Islam untuk mendukung Presiden Trump karena komitmennya terhadap perdamaian”.

Trump yang sepenuhnya mendukung Israel hingga kini belum memberikan indikasi bagaimana caranya mengakhiri konflik di Gaza. Sejumlah Muslim di Amerika Serikat yang tidak senang dengan dukungan Presiden Joe Biden dan Harris pada Israel, mendukung Trump yang pernah melarang imigrasi dari beberapa negara mayoritas Muslim saat menjadi presiden.

Baca juga: Trump Tuduh Kamala Harris Anti-Israel

Sekitar 210 kilometer dari Trump, di kota Kalamazoo, Michigan selatan, kandidat presiden dari Partai Demokrat Kamala Harris sempat berbicara dengan semangat selama beberapa menit sebelum disela seseorang yang berulang kali meneriakkan, “Tidak ada lagi perang di Gaza.” Setelah para pendukungnya berteriak dan menyela, Harris menjawab, “Mengenai topik Gaza, kita harus mengakhiri perang ini”.

Harris unggul tipis atas Trump secara nasional dengan selisih tipis 46% berbanding 43%, menurut jajak pendapat Reuters/Ipsos baru-baru ini. Di Michigan, Harris unggul lebih sedikit lagi – 47,6% berbanding 47,1%, menurut agregator jajak pendapat FiveThirtyEight.

Sumber foto: midor.co

Sharing

Leave your comment