Iran Klaim Hancurkan Jet F-35 dan Tank Israel dengan Rudal Hipersonik
Teheran – Korps Garda Revolusi Islam (IRGC) mengumumkan penggunaan rudal hipersonik dalam serangan besar-besaran ke Israel pada Selasa (1/10/2024). Serangan ini merupakan balasan atas pembunuhan pemimpin Hamas, Hizbullah, dan seorang jenderal Iran di Lebanon.
BACA JUGA : Balas Dendam, Iran Luncurkan Ratusan Rudal ke Israel
Dalam operasi yang disebut ‘Operasi Janji Jujur 2’, IRGC mengklaim rudal hipersonik Fattah-2 mampu menembus sistem radar Israel dan menghantam sejumlah target strategis. Pangkalan udara Tel Nof di dekat Tel Aviv serta Netsarim di Gaza menjadi sasaran utama, dengan laporan penghancuran sejumlah besar tank Israel. Selain itu, IRGC juga mengklaim telah menghancurkan beberapa jet tempur F-35 di pangkalan udara Nevatim.
BACA JUGA :Â Presiden Iran Soroti Negara Muslim Kurang Solid Hadapi Israel
BACA JUGA :Â Presiden Israel Sebut Serangan Iran Deklarasi PerangÂ
IDF memperkirakan sekitar 180 rudal diluncurkan dalam serangan ini. Meski sebagian besar berhasil diintersepsi, beberapa serangan dikonfirmasi mengenai target. Satu-satunya korban jiwa yang tercatat adalah seorang pria Palestina di dekat Jericho.
Serangan ini diklaim lebih besar daripada serangan balasan Iran pada April lalu, sebagai respons atas serangan udara Israel di konsulat Iran di Damaskus.
Sumber Foto: almayadeen