Gold Apollo Bantah Produksi Pager yang Meledak di Lebanon

TAIPEI—Pada Rabu (19/9/24), pendiri Gold Apollo, Hsu Ching-Kuang, menyatakan bahwa perusahaan asal Taiwan, Gold Apollo, membantah dan tidak memproduksi pager yang digunakan dalam ledakan yang terjadi di Lebanon pada Selasa.

Sebuah ledakan yang terjadi secara bersamaan di seluruh Lebanon menewaskan setidaknya sembilan orang dan melukai hampir 3.000 lainnya.

Hsu menyatakan bahwa pager yang digunakan dalam ledakan tersebut dibuat oleh perusahaan di Eropa yang memiliki hak untuk menggunakan merek perusahaan Taiwan tersebut, meskipun analisis gambar pager yang hancur oleh Reuters menunjukkan bahwa ada kesamaan dalam format dan stiker produk Gold Apollo.

Pernyataan ini menambah warna baru pada spekulasi yang semakin meningkat tentang bagaimana perangkat yang menyebabkan ledakan besar di Lebanon dibuat.

Sumber Foto: i0.wp.com