Arab Saudi Kecam Upaya Pembunuhan terhadap Donald Trump

Author Avatar

Admin Tawaf

Joined: May 2023

Kerajaan Arab Saudi mengutuk keras upaya pembunuhan mantan Presiden AS Donald Trump. Insiden penembakan terjadi saat Trump berkampanye di Philadelphia pada 13 Juli lalu, yang membuatnya menderita luka di telinga.

Mengutip Arab News, Senin (15/7/2024), pemerintah Raja Salman bin Abdulaziz menyatakan solidaritas penuh dengan AS, mantan Presiden Trump, dan keluarganya. Arab Saudi juga menegaskan penolakannya terhadap segala bentuk kekerasan.

Hal serupa juga disampaikan oleh Saudi Gazette, yang merujuk pada laporan Saudi Press Agency (SPA). “Kerajaan Arab Saudi menyampaikan belasungkawa kepada keluarga korban yang meninggal dan masyarakat Amerika yang ramah, serta mendoakan agar korban luka segera pulih,” tulis laporan tersebut.

Trump sempat dilarikan ke rumah sakit setelah insiden itu dan dikabarkan telah kembali ke rumahnya di New Jersey.

Perlu diketahui bahwa Arab Saudi memiliki hubungan dekat dengan Trump. Awal Juli ini, Trump Organization menandatangani kesepakatan dengan perusahaan real estate Saudi, Dar Global, untuk membangun hunian tinggi di Jeddah. Jika selesai, tower tersebut akan menjadi proyek besar pertama Trump Organization di Saudi.

“Kami sangat gembira bisa memperluas jejak kami di Timur Tengah dan membawa standar kemewahan Trump ke kawasan ini melalui hubungan jangka panjang kami dengan Dar Global,” kata Wakil Presiden Eksekutif Trump Organization, Eric Trump, dikutip dari CNN International.

Sumber Foto: Anadolu Agency

Reviews

0.0

User Score

0 ratings
Rate This

Sharing

Leave your comment