4 Jurnalis Di Gaza Tewas Akibat Serangan Israel
Otoritas Media Gaza menginformasikan, 4 jurnalis dinyatakan tewas dalam serangan udara Israel pada Kamis lalu. Melansir Arab News (17/05/2024), kurang lebih 100 jurnalis Palestina tewas sejak konflik yang dimulai pada 7 Oktober lalu. Kantor media Gaza mengatakan, keempat orang tersebut tewas dalam serangan udara Israel, namun pihaknya tidak merinci tambahan mengenai keadaan seputar kematian mereka.
“Editor video Al-Aqsa media network, hail Al-Najjar, jurnalis foto situs Palestine Post, Mahmoud Jahjouh, jurnalis foto situs Kanaan Land dan Palestinian Media Foundation, Moath Mustafa Al-ghifari dan satu Presenter program sekaligus editor di beberapa media, Amina Mahmoud Hameed, semuanya “gugur dalam perang genosida di jalur Gaza, dan kempat ini sudah syuhada” tuturnya.
Pihak kantor media tersebut tidak menjelaskan secara spesifik kronologi kematian para jurnalis tersebut.
Lebih dari 35 ribu warga Palestina tewas, sebagian besar perempuan dan anak-anak, dan lebih dari 79 ribu orang terluka akibat serangan mematikan Israel. Meskipun resolusi Dewan Keamanan PBB menuntut gencatan senjata, namun Israel tetap terus melanjutkan serangannya di Gaza hingga di wilayah Rafah.
Hal itu Israel telah melakukan “genosida” dalam gugatan yang diajukan ke mahkamah internasional (ICJ).
Putusan sementara ICJ pada Januari, memerintahkan Tel Aviv untuk memastikan pasukan mereka tidak melakukan aksi genosida dan mengambil sejumlah langkah untuk menjamin bahwa bantuan kemanusiaan menjangkau warga sipil di Gaza.